Tujuan
Interface
Tujuan
sebuah interface adalah mengkomunikasikan fitur-fitur sistem yang tersedia agar
user mengerti dan dapat menggunakan sistem tersebut. Dalam hal ini penggunaan
bahasa amat efektif untuk membantu pengertian, karena bahasa merupakan alat
tertua (barangkali kedua tertua setelah gesture) yang dipakai orang untuk berkomunikasi
sehari-harinya.Praktis, semua pengguna komputer dan Internet (kecuali mungkin
anak kecil yang memakai komputer untuk belajar membaca) dapat mengerti tulisan.
Meski pada
umumnya panduan interface menyarankan agar ikon tidak diberi tulisan supaya
tetap mandiri dari bahasa, namun elemen interface lain seperti teks pada
tombol, caption window, atau teks-teks singkat di sebelah kotak input dan
tombol pilihan semua menggunakan bahasa. Tanpa bahasa pun kadang ikon bisa
tidak jelas maknanya, sebab tidak semua lambang ikon bisa bersifat universal.
Meskipun
penting, namun sayangnya kadang penggunaan bahasa, seperti pemilihan istilah,
sering sekali dianggap kurang begitu penting. Terlebih dari itu dalam dunia
desain situs Web yang serba grafis, bahasa sering menjadi sesuatu yang nomor
dua ketimbang elemen-elemen interface lainnya.
Interface
ada dua jenis, yaitu :
Graphical
Interface : Menggunakan unsur-unsur multimedia (seperti gambar, suara, video)
untuk berinteraksi dengan pengguna.
Text-Based :
Menggunakan syntax/rumus yang sudah ditentukan untuk memberikan perintah.
Perbandingan
Interface Website Baik dan Kurang Baik
A. Interface website yang kurang baik.
Silahkan
anda lihat interface diatas. Dilihat secara kasat mata sudah jelas bahwa
website ini sudah tidak menarik dan
tidak enak dimata.Bagaimana user bisa berlama-lama memanjakan dirinya dengan
info-info yang tersedia di website tersebut dengan desain dan interface seperti
diatas yang pasti orang pusing melihatnya L.
Ada 4 point yang ingin saya komentari :
1. Content
Merupakan salah satu yang sangat penting dan
harus ada dalam sebuah website.Content adalah isi dan inti dari suatu website.
Dapat dilihat diatas dimana content tersebut
tidak jelas,maksudnya seseorang
tidak akan tau/sulit untuk membedakan dimana yang merupakan content dan
yang bukan,seperti iklan,category,link,
dsb.
2. Coloring
Pewarnaan juga sangat mendukung dalam
pengembangan sebuah website,dengan tujuan agar interface tidak membosankan
,dengan warna yang slalu monton hitam putih. Sedangkan pewarnaan diatas kurang
baik. Website diatas memang sudah menggunakan warna diluar hitam putih,namun
sangat tidak sinkron,terlalu banyak warna-warna yang tidak match,tapi mungkin
menurut si pembuat website tersebut itu menarik. Kalau boleh komentar sedikit,
website ini bisa diibaratkan buku gambar yang dipakai untuk menggambar seorang
anak-anak yang sedang belajar menggambar/mewarnai,jadi ya seperti itu hasilnya
acak kadul J.
3. Desain
Ini
lebih parah lagi,dimana tidak memiliki struktur desain yang baik . Lihat
contoh diatas misalnya ,seseorang yang berkunjung pasti akan tidak enak melihat
desain website tersebut dan mungkin juga akan bingung.Tidak jelas dimana yang
footer,header,sidebar dan contentnya. Selanjutnya gambar background yang
acak-acakan yang sangat mengganggu pemandangan.
4.Text
Untuk tulisan jelas kurang baik,terlalu
banyak jenis font yang cukup mengganggu dan penempatan yang kurang baik karena
tidak didukung oleh desain yang baik pula.
Sebaiknya
dalam penggunaan font untuk sebuah website memakai font yang umum dipakai dan
mudah dan enak dibaca semua orang,jangan cuma enak dilihat dari diri sendiri tapi orang tidak.
B .Interface
website yang baik
Sample
gambar diatas diambil dari http://tif.uad.ac.id dan merupakan salah satu website UAD di jurusan informatika.Dilihat sepintas saja sudah
jelas bahwa interfacenya sangat bagus
dan terstruktur, berbeda dengan website satunya yang tidak teratur dan
acak-acakan. Mungkin yang membedakan adalah website ini didesain oleh orang yang ahli dalam
bidangnya.
1. Content
Sangat terlihat sekali perbedaan dengan website yang sebelumnya dijelaskan
diatas. Pada website ini terlihat jelas content yang bagus,jelas dan tidak
membingungkan user.
Mungkin
dengan content yang seperti ini user akan lebih berlama-lama nongkrong di
website kita untuk memanjakan mata dan otak dengan isi-isi yang ada dan
bermanfaat.
2. Coloring
Pewaranaan sudah cukup baik,dimana tidak terlalu banyak warna yang mencolok dan
membuat pusing. Mungkin karena ini merupakan website formal jadi penggunaan warnanya tidak terlalu
banyak.
3. Desain
Pada website ini jelas terlihat
memiliki rancangan desain yang sangat
baik,sesuai dengan aturan dalam pembangunan interface sebuah web. Terlihat
jelas mana yang content dan mana yang bukan,dan menggunakan background yang
sederhana ,bukan gambar yang justru akan
membuat web tampak aneh. Dengan tampilan interface seperti ini ,jadi seseorang
tidak akan pusing/bingung lagi untuk mencari apa yang ingin dicari diweb
tersebut.
4. Text
Dalam penggunaan text dapat dibilang
baik,karena tidak terlalu banyak penggunaan jenis font yang aneh-aneh, dan hanya menggunakan
beberapa jenis font yang umum sering digunakan, serta mudah untuk dibaca semua
orang.
Ulasan
Dari perbandingan diatas mungkin kita menjadi sedikit tahu seperti apa dan bagaimana interface yang baik. Untuk
membuat suatu interface yang baik dalam suatu website kita harus memperhatikan
beberapa hal penting :
1. Harus memahami konsep dasar dari
interaksi manusia dan computer.
2. Harus
mendesain interaksi dan proses.
3. Terdapat notasi,dialog dan desain dalam
interface
4. Model-model dari system
5. Pendukung implementasi interface
Untuk lebih
detailnya mengenai cara pembuatan
interface yang baik dan benar mungkin
akan saya jelaskan dilain waktuJ. Tidak
ada kesmpurnaan didunia ini,kesmpurnaan hanyalah milik Allah semata dan
sebagai hamba yang baik sepatutnya kita harus selalu berusaha dan berdoa,
maka dari itu Jika ada kritik dan saran
silahkan komentari post ini untuk manfaat bersama.thx.
tipe-tipe
interface
Interface
adalah suatu komunikasi yang fitur yang tersedia supaya user dapat mengerti dan
dapat menggunakan sistem tersebut. Dalam hal ini penggunaan bahasa amat efektif
untuk membantu pengertian, karena bahasa merupakan alat tertua (barangkali
kedua tertua setelah gesture) yang dipakai orang untuk berkomunikasi
sehari-harinya.Tanpa bahasa pun kadang ikon bisa tidak jelas maknanya, sebab
tidak semua lambang ikon bisa bersifat universal.Terlebih dari itu dalam dunia
desain situs Web yang serba grafis.
Tipe
interface pada sistem operasi :
1.Command
Line Interface (CLI)
2.Graphical
User Interface (GUI)
tipe-tipe
interaksi
Tipe interaksi
pada interaction:
1. Direct
adalah suatu pengoperasian secara langsung dengan objek pada layar. Misalnya
delete file dengan memasukkannya ke trash.
2. Menu
selection adalah suatu yang memilih perintah dari daftar yang disediakan.
3. Command
language adalah suatu penulisan perintah yang sudah ditentukan pada program.
4. Natural
language – perintah dengan bahasa alami : Menggunakan bahasa alami untuk
mendapatkan hasil.
Kesimpulan :
mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. User Interface dapat
menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada
pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai
ditemukan suatu solusi
Sumber:
:http://id.wikipedia.org/wiki/Interaksi_manusia-komputer
http://ferdinanmantolo5g1004411310.blogspot.com/2012/11/interaksi-manusia-dan-komputer.html
http://fikarzone.wordpress.com/2010/02/17/maksud-dari-prinsip-usability/
http://dokumen-itku.blogspot.com/2010/08/proses-user-centered-design-ucd.html
http://wawanoutsider.wordpress.com/2011/04/19/interface/
http://afranmf.blogspot.com/2011/03/perbandingan-interface-website-baik-dan.html
Sumber :
http://elvinalvioni.blogspot.com/2011/04/sumber-dan-penggunaan-informasi.html
http://blog.unsri.ac.id/dickyabdurachman/jarkom-tugas-7/jelaskan-masalah-manchester-encoding/mrdetail/42702/
http://pamungkazer.wordpress.com/tag/gui-kelebihan-dan-kekurangan-gui-pengembangan-aplikas-gui-php-aplikasi-gu/
http://pamungkazer.wordpress.com/tag/gui-kelebihan-dan-kekurangan-gui-pengembangan-aplikas-gui-php-aplikasi-gu/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar